![]() |
Ilustrasi |
SEMESTA SEJARAH - Penyaliban Yesus adalah salah satu peristiwa paling kontroversial dalam sejarah agama. Umat Kristen percaya bahwa Yesus disalib untuk menebus dosa manusia, sementara pandangan lain, termasuk dalam Islam, menyatakan bahwa Yesus tidak benar-benar disalib. Artikel ini akan menelusuri kejadian penyaliban Yesus, peran murid-muridnya, serta siapa saja yang berperan dalam keberhasilan peristiwa ini.
Murid-Murid Yesus: Melarikan Diri atau Tetap Setia?
Ketika Yesus ditangkap, para muridnya bereaksi dengan berbagai cara. Beberapa melarikan diri karena ketakutan, sementara yang lain mengikutinya dari kejauhan.
Matius 26:56: "Tetapi semua murid itu meninggalkan Dia dan melarikan diri."
Markus 14:50: "Lalu semua murid itu meninggalkan Dia dan melarikan diri."
Ayat-ayat ini menunjukkan bahwa murid-murid Yesus tidak memiliki keberanian untuk membela atau mendampinginya saat penangkapan. Bahkan, Petrus yang sebelumnya bersumpah akan setia menyangkal Yesus tiga kali (Matius 26:69-75).
Hal ini menimbulkan pertanyaan: Jika murid-murid Yesus benar-benar yakin bahwa dia adalah Tuhan atau Juru Selamat, mengapa mereka melarikan diri dan menyangkalnya? Apakah ini menunjukkan kelemahan iman mereka, ataukah ada sesuatu yang lebih besar yang sedang terjadi?
Siapa yang Berjasa atas Penyaliban Yesus?
Jika penyaliban Yesus dianggap sebagai penebusan dosa yang sudah direncanakan Tuhan, maka beberapa pihak memiliki peran dalam "keberhasilan" peristiwa ini:
Yudas Iskariot - Mengkhianati Yesus dengan ciuman dan menjualnya seharga 30 keping perak (Matius 26:14-16).
Imam-Imam Yahudi - Mereka menghasut massa dan mendesak Pilatus untuk menghukum Yesus (Matius 27:20-23).
Pontius Pilatus - Sebagai gubernur Romawi, ia memberi keputusan akhir untuk menyalibkan Yesus meskipun tidak menemukan kesalahan padanya (Matius 27:24-26).
Tentara Romawi - Mereka yang menjalankan eksekusi penyaliban dan mengejek Yesus (Matius 27:27-31).
Iblis - Menurut Lukas 22:3, Iblis masuk ke dalam Yudas Iskariot sebelum ia mengkhianati Yesus.
Apakah Iblis Berperan dalam Penyaliban Yesus?
Lukas 22:3 menyebutkan: "Maka masuklah Iblis ke dalam Yudas yang bernama Iskariot, seorang dari kedua belas murid itu." Ini menunjukkan bahwa pengkhianatan Yudas terhadap Yesus bukan hanya hasil dari keputusannya sendiri, tetapi juga pengaruh setan.
Namun, jika penyaliban Yesus benar-benar bagian dari rencana Tuhan untuk menebus dosa manusia, maka peran Iblis di sini menjadi paradoksal: Apakah Iblis justru ikut "berjasa" dalam melaksanakan rencana keselamatan Tuhan?
Apakah Yesus Benar-Benar Disalib?
Islam memiliki pandangan berbeda tentang penyaliban Yesus. Dalam Surah An-Nisa 4:157, disebutkan:
"Dan karena ucapan mereka: 'Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah,' padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan dia bagi mereka."
Pandangan ini menegaskan bahwa bukan Yesus yang disalib, melainkan seseorang yang diserupakan dengannya. Jika benar demikian, maka semua peristiwa yang terjadi setelahnya, termasuk ketakutan para murid, bisa jadi karena mereka tidak benar-benar memahami apa yang terjadi.
Dari analisis ini, kita bisa melihat bahwa sejarah penyaliban Yesus penuh dengan kontradiksi dan pertanyaan besar. Apakah benar dia disalib? Apakah murid-muridnya memiliki keimanan yang kuat? Ataukah ini semua bagian dari rencana yang lebih besar?
Jawabannya tergantung dari sudut pandang dan keyakinan masing-masing. Namun, yang pasti, peristiwa ini tetap menjadi salah satu misteri terbesar dalam sejarah agama.
Jadi, Guys, penyaliban Yesus ini ibarat plot twist di film thriller banyak versi, banyak aktor, dan ending yang bikin orang debat sampai sekarang. Kalau ini film, pasti Rotten Tomatoes-nya penuh dengan review pro dan kontra! 🎬🍿
Murid-muridnya? Ada yang kabur, ada yang menyangkal, ada yang malah jadi tokoh antagonis. Pilatus? Main aman. Yudas? Wah, ini karakter yang paling plot-driven! Dan kalau benar ada yang diserupakan, itu mirip adegan film action di mana tokoh utama tiba-tiba pakai stunt double. 😆
Apapun sudut pandang kalian, yang jelas ini kisah sejarah yang nggak pernah basi buat dibahas. Tapi inget, jangan sampai debatnya bikin berantem ya, sejarah itu buat dipelajari, bukan buat berantem di kolom komentar! 😂🔥
Gimana, Guys? Makin penasaran atau malah makin bingung? Wkwkwk… 🤣
Dukung SEMESTA SEJARAH! Jika Anda menyukai artikel ini, bagikan ke teman-teman Anda atau dukung kami dengan mengikuti media sosial di bawah ini.
Baca Juga/Klik Judul :
- Dari Andalusia ke Sisilia: Perjalanan Muhammad Al-Idrisi dalam Menyusun Peta Dunia
- Cinta Terlarang Mark Antony & Cleopatra: Romansa Tragis yang Mengguncang Kekaisaran Romawi
- Benarkah YHWH(Taurat), Bapa (Bibel) dan Allah Swt (Al-Qur'an) adalah sosok yang sama ?
- Jibril, Roh Kudus, dan Gabriel dalam Islam, Kristen, dan Yahudi: Sosok yang Sama atau Berbeda?
Posting Komentar untuk "Apakah Yesus Disalib untuk Penebusan Dosa? Siapa yang Berjasa?"
Silakan beri saran tentang tokoh sejarah, peristiwa, atau agama Samawi yang ingin Anda baca di SEMESTA SEJARAH. Saya akan mempertimbangkan untuk menulisnya!